Puji syukur Alhamdillah kami panjatkan kehadirat illahi Robbi gusti kang murbehing dumadi gusti ALLAH TA’ALA yg tlah melimpahkan begitu besar Nikmat-NYA, sholawat serta salam Shalallahu a’la sayyidina muhammad semoga tetap tercurah ke kanjeng Baginda Rosulullah SAW, keluarga, para sahabat. Semoga do’a tulus kita juga tetap untuk ke dua orang tua kita yg merupakan keramat yg nyata, kepada para guru, kyai, ustadz, para pemimpin yg amanah serta semua umat muslim serta alam raya ini.
Salam ta’dzim serta salam kenal kepada semua sesepuh pengampuh blog sosial ini, ki wongalus, ki bengawan candu, ki camat, ki sabdalangit, ki selor dll. Ijinkan saya berbagi sedikit ilmu serta pemahaman kepada semua dulur diseluruh persada bumi ini. Terimakasih tlah memperkenankan beberapa tulisan-tulisan saya selama ini, terima kasih juga kepada siswa KWA yg tlah menghubungi saya baik lewat e-mail, telp atau sms dari berbagai penjuru nusantara, arab saudi, malaysia dll. Sungguh saya hanya anak bau kencur yg baru belajar mengenal jati diri, tapi karena panggilan jiwa memberanikan diri mendirikan satu obsesi yg bernaung di ”Sanggar spiritual Nur Langit” Bandung. Mohon maaf dan terima kasih pada semua dulur, rekan, sahabat dan murid semua.
Menurut pendapat saya pribadi sesuai pakem dan tradisi dalam menuntut ilmu yg harus menjadi basic dan pedoman setiap orang dalam mempelajari hal-hal irasioanal, kagoiban, khoriqul adat, metafisika dll, yaitu harus menata niat ”innamal ’amalu biniat”, ikhlas penuh pengorbanan, istikomah bukankah ada adab yang bijak dari para ulama sufi ”istikomah itu lebih utama dari pada 1000 karomah” serta jangan memperpanjang angan-angan, jangan banyak berhayal (karena ini merupakan pantangan bagi yang mau belajar ilmu kegoiban), harus kuat tirakat, riadho, dzkir mencapai ribuan sudah merupakan rutinitas, Qiyyamul lail(karena hampir 99% ilmu itu turunnya tengah malam), taat pada orang tua juga pada guru/master kita. Jadi jangan bermimpi ilmu karomah itu kita dapat dengan Cuma sekedar kita duduk manis sambil minum kopi luwak dan di depan komputer sambil menghisap rokok jedal-jedul, serta kita tidak mau bersusah payah. Ingat siapa yang menamam akan memanen buahnya. Ingat cerita legenda dari kakek, nenek moyang dahulu kala yang kebanyakan memiliki ilmu ”Sabdo dadi” apa yg di ucapkan itu terjadi, ingat juga ada cerita pewayangan seorang Kunto Dewa atau anak tertua dari satria Pandawa yg memeliki aji sakti ”Kalimasada” yg tak tertandingi oleh aji sakti manapun yg dimiliki dewa sekalipun, ternyata aji itu kita semua kebanyakan memilikinya….??
Beberapa kasus berdasar pengalaman ada beberapa tamu serta teman yang bertanya kepada penulis ”kalau ada orang yg kesurupan do’a apa yg kita baca biar yg kesurupan tersebut cepat sadar” ini berdasar pengalaman penulis ya bisa pakai ”ayat Qursyi”, bisa juga pakai ”do’a Nurbuwah”, atau bisa pakai ”Kulhu Geni”. Tapi kata teman yg nanya ”akh saya sudah bacakan kok masih belum sadar juga malah jin nya lebih pandai baca do’a ayat Al Qur’an, kata teman yg lain kalau pakai ayat Qursyi tidak bisa sadar juga maka perlu ambil saja kursi yg ada dan pukul yg kesurupan dijamin akan sadar….hehehe. ini sebuah fenomena realita yg sering terjadi di sekitar kita. Kenapa do’a yg di baca sama tapi efek yg diharapkan berbeda…??? ini adalah pokok masalahnya ternyata kadang bukan karena do’anya tapi pengamal dan yg membaca do’a tsb, mulutnya beda, amaliyahnya beda, akhlaknya beda. Ini adalah alasan kenapa sebuah do’a itu harus kita riadhoi, kata orang tua dulu kita tirakati biar do’a ini mengandung hawa/power spiritual yg luar biasa. Jadi di sini ada faktor yg terpenting adalah nilai pengorbanan dalam mengamalkan sebuah do’a itu ampuh, manjur atau tidak ada hawanya sama sekali. Serta kita harus tetap tawaduk, rendah hati, tidak sombong serta menjaga ibadah dan akhlak kita insyaALLAH apa yang kita harapkan akan terkabul oleh gusti ALLAH SWT yang maha Kuasa dan Berkehendak atas semuanya. BI’IDZNILLAH.
Banyak orang yang sok modern bilang hari gini percaya hal-hal ghoib atau klenik,,!? Hehehe ternyata biasanya orang-orang begini ini kalau pas terjadi suatu ujian pada dirinya atau anggota keluarganya maka tanpa sadar dia akan bersentuhan dengan hal yang selama ini dia anti, kenapa ya karena dia akan termakan omongannya sendiri dan akhirnya akan menjilat ludahnya. Fakta banyak membuktikan hal tersebut secara sembungi-sembunyi orang yang mengaku berpendidikan barat sekalipun kalau sudah mentok dengan segala logika dan perhitungan akal tidak juga selesai masalahnya maka ujung-ujungnya kalau tidak setress ya kemana lagi kalau tidak mencari solusi irasioanl dengan ilmu ghoib dengan mendatangi dukun, paranormal, orang pintar, ulama soleh, kyai, agamawan dll. Ini juga berdasar sedikit pengalaman penulis yg didatangi tamu suruhan orang etnis tertentu yg pada dasarnya tidak sekeyakinan dengan kita karena masalah sengketa tanah dengan keluarga sendiri akhirnya sampai ke meja hijau habis dana jutaan eehh minta bantuan untuk mengerjai lawan sengketa yg masih saudaranya tersebut kalau bisa sampai Qoid dengan imbalan yg sangat menggiurkan Mobil beserta Surat-suratnya lengkap dan kuncinya ditinggal setelah 1 minggu berhasil maka akan ditambah duit 200jt, waduh Masya’ ALLAH ngeri sekali hidup ini gara materi samapai hati mengorbankan nyawa orang lain, hehehe dikira penulis ini dukun santet apa, YA ALLAH Astaghfirullahal a’dziem, Na’udzubillahi mindzalik… sungguh cobaan kecil dari sebagian cobaan besar yang menunggu kita dalam memikul amanah sebuah ilmu karomah. Karena ditangan ahlinya suatu ilmu karomah itu bisa dibuktikan dari yang semula sangat irasioanal tidak masuk akal tapi dengan Ijin-NYA orang-orang yg sudah mempelajari ilmu hikmah, ulama’ soleh, orang ahli tirakat bisa mewujudkan suatu ilmu misalnya: kita sudah tidak asing banyak orang yg menguasai ilmu kebal, debus dll yang logikanya kalau kulit itu di bacok akan terluka tapi karena kebal maka akan sekeras besi sehingga kalau di bacok akan memercikkan api”al hadid” salah satu ilmunya, sekeras Ban kalau di bacok Cuma mental seperti bacok ban mobil, fenomena gendam, tenaga dalam, prana, santet, teluh dll masih banyak hal-hal diluar logika tapi dengan ilmu khusus tsb akan menjadi mungkin. Wallahua’lam.
Namun hendaknya kita juga harus tetap mengedapankan logika sehat dalam memilih dan memilah hal-hal yang berhubungan dengan ilmu ghoib ini, kalau tidak maka kita juga akan menjadi korban baik itu diri sendiri berkaitan dengan nyawa, kehormatan, materi dan banyak lagi. Sudah tidak terhitung banyak yg menghubungi penulis sudah ketipu ulah orang yang memanfaatkan kelemahan dalam pemahaman metafisika ini bahkan rekan penulis yg sudah kenyang makan asam garam dunia yg berhubungan dengan ilmu ghoib tetap saja kalau tidak waspada akan jadi korban, ibarat sudah jatuh ketimpah tangga. Walaupun ilmu goib itu yang bisa menampakan dengan nyata hal-hal yang tidak mungkin menurut logika normal kita tapi belum tentu ampuh dan tokcer mungkin dalam hal misalnya : yang berhubungan dengan dana goib, uang balik, bank goib dan masih banyak lagi istilah yang dipakai orang dengan mengatasnamakan ungkapan ”apa yang tidak mungkin menurut akal sehat tapi dengan ilmu goib menjadi mungkin” hehehe kena kita. Jadi yang terpenting kita harus benar-benar waspada mau berguru atau minta bantuan orang yang katanya menguasai ilmu melipat bumi, gak tedas papak palune pande, sabdo dadi ato sabdo pandito ratu, atau apalah julukan orang-orang sakti.
Untuk kali ini penulis akan membabar salah satu amalan penulis berdasar pengalama pribadi yg sangat bermanfaat untuk menguatkan batin serta membantu meneyelesaikan permasalahan yang berhubungan dengan ancaman secara fisik amaupun fisikis, himpitan ekonomi, usaha yg seret, rumah tangga yg kurang harmonis. Kata master saya aberdasar testemoni ada rekan dari Mojokerto yg datang ke beliau menceritakan bahwa dirinya lagi kena tipu sekitar 70 juta dan uang tersebut merupakan modal usahanya, sama guru saya tersebut di berikanlah amalan tersebut supaya di amalkan secara istiqomah/ajek tiap malam selama 7 malam atau paling lama 41 malam insyaALLAH akan datang pertolongan Gusti ALLAH TA’ALA. Setalah 7 hari rekan ini datang dan mengabarkan bahwa ada orang dermawan yg memberikan modal sebesar modal dia yg tlah di tipu rekan bisnisnya, waduh Subhanalloh…. mungkin makom orang berbeda-beda kali ya untuk sy setelah mengamalkan ini 7 malam berturut-turut setelah itu sang guru tanya gimana masalah kamu sudah beres, sambil menundukkan kepala saya bilang belum Ustadz, sang guru yg bijaksana ini hanya terdiam dan berucap ” sudah amalkan saja yg ikhlas dan istiqomah insyaALLAH suatu saat nanti akan bermanfaat” selang beberapa lama saya amalkan, Subhanalloh masalah inti saya berkaitan dengan keuangan bulum juga beres 100% sampai detik ini. Tapi ada yg lebih penting dan sangat mahal yg rasanya tidak akan ternilai dengan materi yaitu saat dimana hati menjadi lapang dan tenang dalam menerima suatu ujian, menjalani semua ini penuh dengan optimisme dan pengharapan akan Pertolongan dan Kasih Sayang Gusti ALLAH SWT. Yg penulis rasakan seakan kemudahan-demi kemudahan ini datang, orang lain rekan kerja yg tahu banget situasi pada saat sy mendapat masalah ini menganggap penulis sudah sangat berubah dan seakan melihatnya selalu bahagia tidak ada kekurangan apapun. Ternyata kuncinya adalah rasa tawaduk ke guru untuk mengamalkan apa yg diberikan serta selalu belajar bersyukur atas semua nikmat. Penulis menyakini semua ini tidak terlepas dari apa-apa yg tlah kita ikhtiarkan baik secara syareat lahiriyah maupun yg lebih penting secara batiniah. Salah satu amalan yg sesuai dawuh guru penulis ( Gus Nur ) ini adalah :
” Bismillahirrohmanirrohiim ”
” Bismillah, Allahumma sholli a’la sayyidina Muhammadinil habibil mahbubi syafil ilaali wamufarrijil kurubi wa a’la alihi washobihi wassalam”
Amalan ini di baca 7 x setiap habis sholat fardhu, dan malam harinya kita wiridzkan sabanyak 101x selama 41 malam berturut-turut.
Semoga amalan yang saya berikan ini bermanfaat buat dulur semua, salam persaudaraan dan salam kenal bagi semua dulur kwa di seluruh penjuru bumi. Terimakasih pada pengasuh blog ini. Mohon maaf apabila ada kesalahan tulis dari kami
Satria_lamong77@yahoo.com . Gus Nur Hp:0856 2020 397 (Banjaran-Bandung) dan Gus Zein 0857 3240 (arek Lamongan bumi Jaka Tingkir) pengampuh sanggar ”Nur Langit”. Wassalam. @@@
Tidak ada komentar:
Posting Komentar